Rantai pengangkut sama dengan rantai transmisi. Rantai pengangkut presisi juga terdiri dari serangkaian bantalan, yang dipasang pada pelat rantai dengan penahan, dan hubungan posisi antara satu sama lain sangat akurat.

Setiap bantalan terdiri dari pin dan selongsong tempat rol rantai berputar. Baik pin maupun selongsong menjalani perawatan pengerasan permukaan, yang memungkinkan sambungan berengsel berada di bawah tekanan yang lebih tinggi, dan dapat menahan tekanan beban yang ditransmisikan oleh roller dan benturan selama pengikatan. Rantai konveyor dengan berbagai kekuatan memiliki serangkaian jarak rantai yang berbeda: jarak rantai bergantung pada persyaratan kekuatan gigi sproket dan persyaratan kekakuan pelat rantai dan rantai umum. Jika perlu, bisa diperkuat. Selongsong dapat melebihi jarak rantai terukur, namun harus ada celah pada gigi roda gigi untuk melepaskan selongsong.

Penanganan masalah:

Penyimpangan belt conveyor merupakan salah satu kesalahan umum pada saat belt conveyor sedang berjalan. Ada banyak penyebab penyimpangan, alasan utamanya adalah rendahnya akurasi pemasangan dan pemeliharaan harian yang buruk. Selama proses pemasangan, roller kepala dan ekor serta roller perantara harus sebisa mungkin berada pada garis tengah yang sama dan sejajar satu sama lain untuk memastikan bahwa ban berjalan tidak menyimpang atau sedikit menyimpang.

Selain itu, sambungan tali harus benar, dan keliling di kedua sisi harus sama.

Dalam proses penggunaan, jika terjadi penyimpangan maka harus dilakukan pemeriksaan sebagai berikut untuk mengetahui penyebabnya dan melakukan penyesuaian. Bagian-bagian yang sering diperiksa dan metode penanganan penyimpangan belt conveyor adalah:

(1) Periksa ketidaksejajaran antara garis tengah horizontal roller dan garis tengah memanjang belt conveyor. Jika nilai non-kebetulan melebihi 3mm, lubang pemasangan panjang di kedua sisi set roller harus digunakan untuk menyesuaikannya. Metode spesifiknya adalah sisi mana dari ban berjalan yang dibiaskan, sisi mana dari grup roller yang bergerak maju searah dengan ban berjalan, atau sisi lainnya yang bergerak mundur.

(2) Periksa nilai deviasi kedua bidang dudukan bantalan rangka kepala dan ekor. Jika deviasi kedua bidang lebih besar dari 1 mm, kedua bidang tersebut harus disetel pada bidang yang sama. Cara penyetelan head roller adalah: jika ban berjalan menyimpang ke sisi kanan roller, dudukan bantalan di sisi kanan roller harus bergerak maju atau dudukan bantalan kiri harus bergerak mundur; Tempat duduk bantalan di sisi kiri drum harus bergerak maju atau tempat duduk bantalan di sisi kanan harus bergerak mundur. Metode penyetelan roller ekor justru kebalikan dari metode penyesuaian roller kepala.

(3) Periksa posisi material pada ban berjalan. Jika material tidak terpusat pada penampang belt conveyor maka akan menyebabkan belt conveyor menyimpang. Jika material menyimpang ke kanan, maka sabuk menyimpang ke kiri, dan sebaliknya. Bahan harus berada di tengah sebanyak mungkin saat digunakan. Untuk mengurangi atau menghindari penyimpangan pada ban berjalan semacam ini, dapat ditambahkan pelat penyekat untuk mengubah arah dan posisi material.